Dan Aku Menjadikanmu Sebuah Pilihan

SENANG SELALU

Ibarat daun tak pernah membenci angin yang menjatuhkan, pun Tuhan yang menakdirkan.
Aku menyusuri jalan penuh harapan, bertemu tangis, juga tawa-tawa mungil yang sadis.

Bergandengan dengan seorang kamu yang dihadiahkan Tuhan, berwujud cinta dalam suka cita.
Menari-nari di atas dunia, seakan milik kita.

Perihal luka yang menganga, pun sederetan drama tak seirama. Kita lalui bersama, berpegang teguh pada Tuhan yang Maha segala.

Tidak peduli diterpa badai, dihantam mentari atau ditenggelamkan hujan. Aku bahagia, selalu bahagia, asal kamu yang menjadi teman.

Bukankah benar? Takdir Tuhan yang menentukan, namun tetap kita yang menjalankan. Dan aku menjadikanmu sebuah pilihan.

Tetaplah menggenapi, jangan pergi.
_
Bivisa

NOTE

Terimakasih kepada teman-taman yang telah mengirimkan naskahnya. Bagi teman lain yang berkenan mengirimkan naskah demi melengkapi blog kita ini dapat dikirimkan melalui: 

email satukara.com@gmail.com

FB @khairulfikri.co, 

WA. 085762407942

HUJAN

Tadi malam ketika Sami berniat menuliskan nama seseorang, matanya tertuju dengan satu nama yang dulu pernah ditulisnya. Disamping nama itu ada gambar aneh menyerupai anak lelaki berambut ikal dengan sebuah lollipop di genggamnya.

Sami tersenyum, serasa diingatkan jika dia sedang jatuh cinta. Degupnya pun mengalun merdu, meraba-raba rindu yang adanya selalu.

Jiu nama lelaki itu, dan sekarang Sami berharap jika suatu hari mereka akan bertemu dan tinggal satu atap tanpa jemu.

"Jiu, aku sayang kamu." Gumamnya untuk yang ke sekian
_
***

0 Response to "Dan Aku Menjadikanmu Sebuah Pilihan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel