JIKA HIDUP ADALAH MIMPI INDAH | Puisi MH10 | Dibacakan Uli Turni Asih
JIKA HIDUP ADALAH MIMPI INDAH, IJINKAN AKU TIDUR SERIBU TAHUN LAGI DIPELUKMU.
By: MH10
(Dedicated my beloved one, MH10)
Aku sebatang kara ketika pertama kali kita berkenalan
Namun sumringah senyummu mampu membuatnya tiada ...
Entahlah bila ranting rindu itu berawal dari bercabang-cabang belas kasih
Dan kau mampu menerjemahkannya seketika
Aku mengenalmu pada riuh-rendah suara sumbang tentang cinta sebenar-benarnya
Tentang sebuah pohon rimbun bernama seri
Yang menggiring banyak kepala merapat ditubuhnya saat hujan ...
Bukan untuk berteduh
Melainkan untuk menikmati alunan gemericik rinai suara merdumu
Lantas mereka menggubahnya menjadi beragam syair pujian
Hingga penggalan lagu rindu
Aku mengenalmu tidak dengan kata terucap,
Melainkan tetesan gerimis sore itu yang meminggirkan sepi
Kemudian kau datang beserta payung kelembutan
Ajak ku berlalu padahal matahari telah mulai menyeberangkan gerimis
Entahlah bila mungkin kalbu kita telah bersua sehari sebelumnya
Dan percakapan di sore itu menjadi penegas indahnya mimpi kita
Meski masih tergadai pada kenyataan cemas
Sekarang aku telah menjadi kekasihmu
Ijinkan Aku tidur seribu tahun lagi dipelukmu
Sebab barangkali kisah kita hanyalah sebuah mimpi yang indah.
Jkt
MH10:(
0 Response to "JIKA HIDUP ADALAH MIMPI INDAH | Puisi MH10 | Dibacakan Uli Turni Asih"
Post a Comment